Karpet Bali

Karpet Bali merupakan karpet meteran yang banyak digunakan sebagai alas lantai (pelapis lantai). Karpet Bali ini masuk ke dalam kategori karpet meteran atau karpet roll yang memiliki ukuran lebar 3,97m – 4m dan memiliki panjang antara 25 meter – 40 meter. Dengan pilihan warna yang beragam, karpet ini sangat cocok untuk melapisi lantai berbagai macam ruangan, diantaranya dapat digunakan sebagai: karpet kantor, karpet ruang meeting, karpet ballroom, karpet hotel, karpet auditorium, karpet rumah, karpet apartemen, karpet kamar, karpet auditorium, karpet tangga, karpet lift, karpet laboratorium dan lain sebagainya.

Memasang Karpet Bali – Mempersiapkan Lantai Ruangan

Sebelum pemasangan karpet Bali dilakukan, mempersiapkan ruangan merupakan hal yang amat utama. Karena memasang karpet adalah  salah satu pelaksanaan terakhir dari penataan interior sebuah ruangan. Jadi hal-hal yang berkaitan dengan interior lainnya sepatutnya dituntaskan terlebih dahulu. Seperti merapikan dinding dengan gypsum, pengecatan dinding, memasang wallpaper pada seluruh bagian dinding, memasang gorden, pelaksanaan stiker sun blasting pada kaca-kaca ruangan, pengerjaan partisi-partisi permanen dan lain sebagainya.

Selain itu hal yang betul-betul penting adalah mengamati kondisi lantai ruangan. Apakah lantai tersebut sudah dilapisi lantai keramik? Apakah masih berupa lantai beton atau campuran semen kasar? Atau apakah lantai tersebut  telah dilapisi acian semen halus?. Seluruh kondisi lantai ruangan diatas akan mempengaruhi pengerjaan pemasangan ataupun kwalitas hasil pemasangan karpet Bali.

3 Keadaan Lantai Secara Umum Sebelum Pemasangan Karpet Bali

1. Kondisi lantai yang paling ideal sebelum pemasangan karpet Bali ialah lantai yang telah tertutup dengan ubin, baik berupa keramik, marmer, granit atau lain sebagainya. Dengan keadaan seperti ini semua permukaan lantai bisa dipastikan rata. Selain itu, daya rekat lem terhadap lantai ini betul-betul baik sehingga hasil pelaksanaan pemasangan karpet akan jauh lebih baik.
2. Kondisi lantai dengan acian semen halus. Walaupun karpet dapat melekat pada lantai dengan baik, namun ada beberapa kekurangan diantaranya: tak dapat dipastikan semua permukaan lantai rata, kelembaban permukaan lantai lebih tinggi dibandingkan dengan lantai yang telah tertutup dengan ubin. Dan umumnya dikala akan melaksanakan penggantian karpet, lapisan acian semen tersebut akan gampang rusak, disebabkan melekat pada karpet yang diberi lem atau perekat.
3. Kondisi lantai yang terakhir adalah kondisi dimana permukaan lantai masih berupa lapisan semen kasar atau juga lapisan beton. Pada dasarnya kondisi ini tak pantas untuk dilapisi dengan karpet, sebab di samping karpet tak akan merekat dengan permukaan lantai dikala diberi perekat, permukaan lantainya pun tak rata sehingga hasil pemasangan karpet akan tampak tidak rapi.

Tips Solusi yang Benar Dalam Pemasangan Karpet

Untuk kondisi lantai yang buruk, lazimnya seperti kondisi permukaan lantai di poin ke-3 diatas, terdapat pilihan tambahan yang dapat dilakukan sehingga pemasangan karpet bisa dijalankan dengan bagus dan rapi. Opsi tambahan tersebut berupa melapisi underlayer pada lantai sebelum dipasangnya karpet. Penambahan underlayer dapat menutupi keadaan yang kurang bagus pada permukaan lantai. Selain itu underlayer juga bisa menambah kesan empuk dan tebal pada karpet. Underlayer juga bisa menjadikan karpet menjadi lebih tahan lama. Alternatif ini berlaku untuk pemasangan karpet meteran/roll dengan sistem pemasangan wall to wall, sedangkan untuk pemasangan karpet tile meski memungkinkan tetapi tak dianjurkan.

Keadaan lantai yang dipersiapkan dengan cukup baik, akan memudahkan pengerjaan pemasangan karpet,  sehingga hasilnya pun lebih rapi dan optimal. Selain persiapan diatas, memasang karpet juga memerlukan keahlian dan kelengkapan yang memadai. Untuk memiliki hasil terbaik, bisa menghubungi jasa pemasangan karpet profesional di planetkarpet.com.